RINGTIMESBALI - Surah An Najm ayat 39-42 memiliki kandungan bahwa manusia akan mendapatkan pahala atas apa yang sudah ia amalkan dan bukan atas keterlibatan orang lain.. Selain itu, dalam surah An Najm juga dijelaskan mengenai ikhtiar, sebab apa yang didapatkan merupakan hasil dari apa yang sudah diusahakan. Setiap amalan yang kita
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰ Arab-Latin Wa al laisa lil-insāni illā mā sa'āArtinya Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, An-Najm 38 ✵ An-Najm 40 »Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangKandungan Berharga Terkait Surat An-Najm Ayat 39 Paragraf di atas merupakan Surat An-Najm Ayat 39 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam kandungan berharga dari ayat ini. Tersedia aneka ragam penjelasan dari banyak ulama terkait isi surat An-Najm ayat 39, di antaranya sebagaimana tertera📚 Tafsir Al-Muyassar / Kementerian Agama Saudi Arabia38-39. Yaitu bahwa seseorang tidak dihukum karena dosa orang lain, dan dosa seseorang tidak dipikul oleh orang lain. Seseorang tidak mendapatkan pahala kecuali apa yang diusahakannya untuk dirinya sesuai kesanggupannya.📚 Tafsir Al-Mukhtashar / Markaz Tafsir Riyadh, di bawah pengawasan Syaikh Dr. Shalih bin Abdullah bin Humaid Imam Masjidil Haram39. Dan bahwa seseorang tidak mendapat pahala kecuali pahala amalnya yang telah ia kerjakan.📚 Zubdatut Tafsir Min Fathil Qadir / Syaikh Dr. Muhammad Sulaiman Al Asyqar, mudarris tafsir Universitas Islam Madinah39. وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰ dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya Yakni tidak ada yang dia dapatkan melainkan pahala dan balasan dari amal perbuatannya sendiri, dan dia tidak berhak mendapat balasan amal yang tidak dia dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 Tafsir Al-Wajiz / Syaikh Prof. Dr. Wahbah az-Zuhaili, pakar fiqih dan tafsir negeri Suriah39. Tidak ada bagi manusia kecuali usaha yang dipilihnya. Maknanya yaitu kecuali balasan atas perbuatannya di dunia📚 Tafsir Ash-Shaghir / Fayiz bin Sayyaf As-Sariih, dimuraja’ah oleh Syaikh Prof. Dr. Abdullah bin Abdul Aziz al-Awaji, professor tafsir Univ Islam Madinah{bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah dia usahakan📚 Tafsir as-Sa'di / Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa'di, pakar tafsir abad 14 H38-41. Terdapat berbagai hukum dalam lembaran-lembaran itu, di antara yang terpenting adalah yang disebutkan Allah dalam FirmanNYa, “yaitu bahwasanya seorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain, dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya.” Artinya, setiap orang akan menanggung akibat amalannya, baik maupun buruk. Setiap orang tidak akan mendapatkan balasan apa pun dari amalan orang lain dan tidak menanggung dosa siapa pun. “dan bahwasanya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya,” yakni di akhirat, dan kebaikan akan dipisahkan dari keburukan, “kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,” yaitu yang mencakup seluruh amal; amalan baik dibalas baik dan amalan buruk dibalas buruk. Balasan adil uang membuat semua manusia mengakuinya dan memuji Allah atas keadilanNya bahkan penghuni neraka sekalipun pada saat dimasukkan ke dalam neraka, tapi hatinya penuh pujian terhadap Rabb mereka serta mengakui kesempurnaan hikmah Nya dan marah terhadap diri mereka sendiri. Mereka mengetahui bahwa yang menyebabkan mereka masuk ke dalam tempat kembali yang paling buruk adalah diri mereka sendiri. Ada yang mengambil dalil dari Firman Allah, “Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya,” dengan berpendapat bahwa amal kebaikan yang mendekatkan diri kepada Allah tidak boleh dihadiahkan kepada orang yang masih hidup maupun yang sudah meninggal. Menurut mereka, karena Allah berfirman, “Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya,” sampainya usaha orang lain pada seseorang menafikan ayat ini. Cara pengambilan dalil ini perlu dikaji ulang, karena ayat ini menunjukkan, seseorang tidak akan mendapatkan apa pun selain yang telah dikerjakan sendiri, ini memang benar dan tidak perlu diperdebatkan, namun ayat ini tidak menunjukkan bahwa seseorang tidak mendapatkan manfaat dari hasil usaha orang lain jika yang bersangkutan menghadiahkannya pada yang lain. Sama seperti harta, seseorang tidak memiliki harta selain yang dimiliki, hal itu tidak mengharuskan yang bersangkutan tidak memiliki harta yang diberikan oleh orang lain kepadanya di samping harta yang dimilikinya dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang📚 An-Nafahat Al-Makkiyah / Syaikh Muhammad bin Shalih asy-SyawiSurat An-Najm ayat 39 38-39. Allah menjelaskan apa isi dai lembaran-lembaran itu Ketahuilah bahwa seseorang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain, dan bahwasanya manusia kecuali akan dibalas atas usaha dan amalannya; Maka anak-anaknya dan amalan-amalan, serta lain-lainnya termasuk dari usahanya.📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, setiap orang yang beramal, maka untuknya amalnya itu baik atau buruk, dia tidak mendapatkan amal dan usaha orang lain sedikit pun serta tidak akan memikul dosa orang lain. Sebagian ulama berdalih dengan ayat ini untuk menerangkan bahwa semua ibadah tidak bisa dihadiahkan kepada orang-orang yang masih hidup maupun yang sudah mati, karena Allah Subhaanahu wa Ta'aala berfirman, “Dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya.” Oleh karena itu, sampainya usaha orang lain kepadanya bertentangan dengan ayat ini. Namun menurut Syaikh As Sa’diy, “Pendalilan ini perlu ditinjau kembali, karena ayat hanyalah menunjukkan bahwa seseorang tidaklah mendapatkan selain yang ia kerjakan sendiri. Ini jelas tidak ada khilaf, namun di ayat itu tidak ada dalil yang menunjukkan bahwa tidak bermanfaat untuknya usaha orang lain jika orang lain menghadiahkan untuknya sebagaimana seseorang tidaklah memiliki harta selain yang ada dalam kepemilikannya dan yang ada pada tangannya, namun hal ini tidak berarti bahwa ia tidak dapat memiliki apa yang dihibahkan orang lain dari harta miliknya. Faedah Ada beberapa amal yang bermanfaat bagi si mati, di antaranya 1. Doa orang muslim untuknya lihat surah Al Hasyr 10, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam juga bersabda دَعْوَةُ الْمَرْءِ الْمُسْلِمِ لأَخِيهِ بِظَهْرِ الْغَيْبِ مُسْتَجَابَةٌ عِنْدَ رَأْسِهِ مَلَكٌ مُوَكَّلٌ كُلَّمَا دَعَا لأَخِيهِ بِخَيْرٍ قَالَ الْمَلَكُ الْمُوَكَّلُ بِهِ آمِينَ وَلَكَ بِمِثْلٍ » . “Doa orang muslim untuk saudaranya tanpa di hadapannya adalah mustajab. Di dekatnya ada malaikat yang diserahkan untuknya. Setiap kali ia mendoakan kebaikan untuk saudaranya, maka malaikat yang diserahkan untuknya berkata, “Amin artinya kabulkanlah ya Allah,” dan kamu memperoleh hal yang sama.” HR. Muslim 2. Penunaian terhadap nadzarnya yang belum sempat dikerjakan baik puasa atau lainnya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ - رضى الله عنهما - أَنَّ سَعْدَ بْنَ عُبَادَةَ - رضى الله عنه - اسْتَفْتَى رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم فَقَالَ إِنَّ أُمِّى مَاتَتْ وَعَلَيْهَا نَذْرٌ . فَقَالَ اقْضِهِ عَنْهَا » . Dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma, bahwa Sa’ad bin Ubadah radhiyallahu 'anhu pernah meminta fatwa kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, maka Beliau bersabda, “Sesungguhnya ibuku wafat sedangkan dia punya nadzar yang belum sempat ditunaikan?” Maka Beliau bersabda, “Tunaikanlah untuknya.” HR. Bukhari dan Muslim Hadits ini juga menunjukkan bolehnya sedekah dari atas nama si mati, dan bahwa hal itu akan bermanfaat baginya yaitu dengan sampainya pahala sedekah kepadanya, terlebih jika yang melakukannya anaknya lihat Fathul Bari dalam syarah hadits ini. 3. Sedekah jariyah/yang mengalir seperti waqaf 4. Ilmu yang bermanfaat 5. Doa anak saleh untuk orang tuanya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلاَّ مِنْ ثَلاَثَةٍ إِلاَّ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ “Apabila anak Adam meninggal, maka terputuslah seluruh amalnya kecuali tiga; sedekah jariyah, ilmu yang dimanfaatkan atau anak shalih yang mendoakan orang tuanya.” HR. Muslim إِنَّ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ لَيَرْفَعُ الدَّرَجَةَ لِلْعَبْدِ الصَّالِحِ فِي الْجَنَّةِ فَيَقُولُ يَا رَبِّ أَنَّى لِي هَذِهِ فَيَقُولُ بِاسْتِغْفَارِ وَلَدِكَ لَكَ “Sesungguhnya Allah Azza wa Jalla benar-benar meninggikan derajat untuk seorang hamba yang saleh di surga, lalu ia berkata, “Yaa Rabbi, dari mana aku mendapatkan hal ini?” Allah berfirman, “Karena permintaan ampunan dari anakmu untukmu.” Hadits hasan, diriwayatkan oleh Ahmad 6. Peninggalannya yang baik. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda إِنَّ مِمَّا يَلْحَقُ الْمُؤْمِنَ مِنْ عَمَلِهِ وَ حَسَنَاتِهِ بَعْدَ مَوْتِهِ عِلْمًا نَشَرَهُ وَ وَلَدًا صَالِحًا تَرَكَهُ وَ مُصْحَفًا وَرَّثَهُ أَوْ مَسْجِدًا بَنَاهُ أَوْ بَيْتًا لِابْنِ السَّبِيْلِ بَنَاهُ أَوْ نَهْرًا أَجْرَاهُ أَوْ صَدَقَةً أَخْرَجَهَا مِنْ مَالِهِ فِي صِحَّتِهِ وَ حَيَاتِهِ تَلْحَقُهُ مِنْ بَعْدِ مَوْتِهِ "Sesungguhnya di antara amalan dan kebaikan yang akan sampai kepada seorang mukmin setelah wafatnya adalah ilmu yang disebarkannya, anak saleh yang ditinggalkanya, mushaf Al Qur'an yang diwariskannya, masjid yang dibangunnya, rumah untuk Ibnussabil yang didirikannya, sungai yang dialirkannya, sedekah yang dikeluarkan dari hartanya di waktu sehat dan sewaktu hidupnya. Semua itu akan sampai kepadanya setelah meninggalnya." HR. Ibnu Majah dan Baihaqi, lihat Shahihul Jaami' no. 2231 Imam As Suyuthiy membuatkan sya’ir menyebutkan hal-hal yang bermanfaat bagi seseorang setelah meninggalnya sbb اِذَا مَاتَ ابْنُ ادَمَ يَجْرِي عَلَيْهِ مِنْ فِعَالٍ غَيْرِ عَشْرٍ عُلُوْمٍ بَثَّهَا وَدُعَاءِ نَجْلٍ وَغَرْسِ النَّخْلِ وَالصَّدَقَاتُ تَجْرِي وَرَاثَةِ مُصْحَفٍ وَرِبَاطُ ثَغْرٍ وَحَفْرِ الْبِئْرِ أَوْ إِجْرَاءِ نَهْرٍ وَبَيْتٍ لْلْغَرِيْبِ بَنَاهُ يَأْوِى إلَِيْهِ أَوْ بِنَاءِ مَحَلِّ ذِكْرٍ "Apabila cucu Adam meninggal, maka mengalirlah kepadanya sepuluh perkara;, Ilmu yang disebarkannya, doa anak saleh, pohon kurma yang ditanamnya serta sedekahnya yang mengalir, Mushaf yang diwariskan dan menjaga perbatasan, Menggali sumur, mengalirkan sungai, rumah untuk musafir yang dibangunnya atau membangun tempat ibadah." 7. Menjaga perbatasan negeri yang dikhawatirkan adanya serangan musuh Ribath. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda رِبَاطُ يَوْمٍ وَلَيْلَةٍ خَيْرٌ مِنْ صِيَامِ شَهْرٍ وَقِيَامِهِ وَإِنْ مَاتَ جَرَى عَلَيْهِ عَمَلُهُ الَّذِى كَانَ يَعْمَلُهُ وَأُجْرِىَ عَلَيْهِ رِزْقُهُ وَأَمِنَ الْفَتَّانَ » “Ribath sehari semalam lebih baik daripada puasa sebulan dengan qiyamullail, dan jika ia meninggal, maka amal yang dikerjakannya akan mengalir untuknya dan dialirkan rezekinya serta aman dari penguji kubur aman dari fitnah kubur.” HR. Muslim, Tirmidzi dan Nasa’i 8. Tanaman yang ditanamnya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا إِلاَّ كَانَ مَا أُكِلَ مِنْهُ لَهُ صَدَقَةٌ وَمَا سُرِقَ مِنْهُ لَهُ صَدَقَةٌ وَمَا أَكَلَ السَّبُعُ مِنْهُ فَهُوَ لَهُ صَدَقَةٌ وَمَا أَكَلَتِ الطَّيْرُ فَهُوَ لَهُ صَدَقَةً وَلاَ يَرْزَؤُهُ أَحَدٌ إِلاَّ كَانَ لَهُ صَدَقَةٌ » . “Tidak ada seorang muslim yang menanam suatu tanaman kecuali yang dimakan darinya adalah sedekah baginya, yang dicuri darinya adalah sedekah baginya, yang dimakan binatang buas darinya adalah sedekah dan yang dimakan burung adalah sedekah, dan tidak dikurangi oleh seorang pun kecuali menjadi sedekah baginya.” HR. Muslim 9. Menggali kubur untuk orang yang mati. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda مَنْ غَسَّلَ مَيِّتًا فَكَتَمَ عَلَيْهِ غُفِرَ لَهُ أَرْبَعِيْنَ مَرَّةً ، وَمَنْ كَفَنَ مَيِّتًا كَسَاهُ اللهُ مِنَ السُّنْدُسِ ، وَإِسْتَبْرَقِ الْجَنَّةِ ، وَمَنْ حَفَرَ لِمَيِّتٍ قَبْرًا فَأَجَنَّهُ فِيْهِ أُجْرِيَ لَهُ مِنَ الْأَجْرِ كَأَجْرِ مَسْكَنٍ أَسْكَنَهُ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ “Barang siapa yang memandikan mayit, lalu ia menyembunyikan cacatnya, maka akan diampuni dosanya sebanyak empat puluh kali. Barang siapa yang mengkafani mayit, maka Allah akan memakaikan pakaian dari sutera tipis dan sutera tebal dari surga, dan barang siapa menggalikan kuburan untuk si mati, lalu ia menguburkannya, maka akan dialirkan pahala untuknya seperti pahala tempat yang ia buatkan sampai hari Kiamat.” HR. Hakim, ia berkata, “Hadits ini shahih sesuai syarat Muslim,” dan disepakati oleh Adz Dzahabi 10. Mencontohkan sunnah Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda مَنْ سَنَّ فِى الإِسْلاَمِ سُنَّةً حَسَنَةً فَلَهُ أَجْرُهَا وَأَجْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا بَعْدَهُ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أُجُورِهِمْ شَىْءٌ وَمَنْ سَنَّ فِى الإِسْلاَمِ سُنَّةً سَيِّئَةً كَانَ عَلَيْهِ وِزْرُهَا وَوِزْرُ مَنْ عَمِلَ بِهَا مِنْ بَعْدِهِ مِنْ غَيْرِ أَنْ يَنْقُصَ مِنْ أَوْزَارِهِمْ شَىْءٌ » . “Barang siapa mencontohkan dalam Islam contoh yang baik, maka ia akan mendapatkan pahalanya dan pahala orang yang mengamalkan setelahnya. Barang siapa yang mencontohkan sunnah yang buruk seperti mencontohkan bid’ah, maka ia akan menanggung dosanya dan dosa orang yang mengamalkan setelahnya tanpa dikurangi sedikit pun dari dosa-dosa mereka.” HR. Muslim 2351📚 Tafsir Ringkas Kementrian Agama RI / Surat An-Najm Ayat 3939-40. Dan diajarkan pula dalam lembaran-lembaran kitab suci itu bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya, dan usahanya yang baik atau buruk tidak akan dihilangkan. Semua itu kelak akan diperlihatkan kepadanya sehingga ia dapat berbangga dengan kebaikannya dan malu dengan amal buruknyaMau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangDemikianlah beberapa penjabaran dari para ahli tafsir terhadap kandungan dan arti surat An-Najm ayat 39 arab-latin dan artinya, moga-moga bermanfaat untuk kita. Bantulah kemajuan kami dengan memberi link ke halaman ini atau ke halaman depan Bacaan Cukup Sering Dicari Nikmati banyak topik yang cukup sering dicari, seperti surat/ayat Al-Baqarah 255, An-Nahl 97, Luqman 12, Az-Zalzalah 7-8, Yusuf 87, Al-Baqarah 156. Ada juga Tiga 3 Terakhir al-Baqarah, An-Nahl, Ali Imran 173, Al-Kautsar 2, At-Taubah 103, At-Talaq 3. Al-Baqarah 255An-Nahl 97Luqman 12Az-Zalzalah 7-8Yusuf 87Al-Baqarah 156Tiga 3 Terakhir al-BaqarahAn-NahlAli Imran 173Al-Kautsar 2At-Taubah 103At-Talaq 3 Pencarian lau anzalna hadzal quran ayat, surat al anfal ayat 25, annisa ayat 165, ibrahim ayat 7 artinya, surat an najm ayat 39-42 beserta artinya Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah
Sehubungandengan hal ini Nabi saw. pernah mengatakan setelah beliau membacakan surah An-Najm, yaitu An-Najm, 19-2O) lalu beliau mengatakan, "Bintang-bintang yang ada di langit yang tinggi itu, sesungguhnyaHal ini dilakukan oleh Nabi saw. di hadapan mereka, dan sewaktu Nabi saw. membacakan ayat di atas laluHati Nabi saw. menjadi terhibur kembali setelah
An-Najm 42 ~ Quran Terjemah Perkata dan Tafsir Bahasa Indonesia وَاَنَّ اِلٰى رَبِّكَ الْمُنْتَهٰىۙ النجم ٤٢ wa-annaوَأَنَّAnd thatdan bahwasanyailāإِلَىٰtokepadarabbikaرَبِّكَyour LordTuhanmul-muntahāٱلْمُنتَهَىٰis the final goalakhir tujuan Transliterasi Latin Wa anna ilā rabbikal-muntahā QS. 5342 Arti / Terjemahan Dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu, QS. An-Najm ayat 42 Tafsir Ringkas KemenagKementrian Agama RI Amal yang baik akan mendapat balasan yang berlipat ganda, dan amal yang buruk akan dibalas sesuai kadar keburukannya. Dan selain itu, disebutkan pula dalam lembaran-lembaran kitab suci itu bahwa sesungguhnya hanya kepada Tuhanmu permulaan dan kesudahan segala Lengkap KemenagKementrian Agama RI Allah tempat kembali segala sesuatu pada hari Kiamat dan Ia akan menghisab yang kecil dan besar, lalu Ia memberi pahala atau siksa sesuai dengan perbuatan mereka masing-masing. Ayat ini merupakan peringatan keras bagi orang jahat, dan bujukan yang halus bagi orang-orang baik dan sebagai penghibur hati bagi Nabi Muhammad saw, seperti firman-Nya Maka jangan sampai ucapan mereka membuat engkau Muhammad bersedih hati. Sungguh, Kami mengetahui apa yang mereka rahasiakan dan apa yang mereka nyatakan. Yasin/36 76Tafsir al-JalalainJalaluddin al-Mahalli dan Jalaluddin as-Suyuthi Dan bahwasanya jika dibaca Anna berarti di'athafkan kepada kalimat sebelumnya, jika dibaca Inna berarti merupakan jumlah Isti-naf atau kalimat baru. Hal ini berlaku pula terhadap lafal yang sama yang jatuh sesudahnya, dengan demikian maka pengertian yang terkandung pada kalimat sesudah Anna pertama bukan termasuk ke dalam pengertian yang terkandung di dalam lembaran-lembaran Ibrahim kepada Rabbmulah kesudahan tempat kembali sesudah mati, lalu Dia memberikan balasan yang setimpal kepada mereka masing-masing. Tafsir Ibnu KatsirIsmail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir Firman Allah Swt.dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu. An-Najm 42Yakni dikembalikan di hari kiamat nanti. Ibnu Abu Hatim mengatakan, telah menceritakan kepada kami ayahku, telah menceritakan kepada kami Suwaid ibnu Sa'id, telah menceritakan kepada kami Muslim ibnu Khalid, dari Abdur Rahman ibnu Sabit, dari Amr ibnu Maimun Al-Audi yang menceritakan bahwa Mu'az ibnu Jabal berdiri di antara kami, lalu berkata, "Hai Bani Aud, sesungguhnya aku adalah utusan Rasulullah Saw. kepada kalian, kalian harus mengetahui bahwa kita semua akan dikembalikan kepada Allah; adakalanya ke surga atau ke neraka."Al-Bagawi telah meriwayatkan melalui Abu Ja'far Ar-Razi, dari Ar-Rabi' ibnu Anas, dari Abul Aliyah, dari Ubay ibnu Ka'b, dari Nabi Saw. sehubungan dengan firman Allah Swt. dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu. An-Najm 42 Maka Nabi Saw. bersabda Tidak boleh memikirkan tentang mengatakan bahwa ini merupakan kesamaan dari apa yang di­riwayatkan dari Abu Hurairah secara marfu 'yang hadisnya menyebutkanPikirkanlah tentang makhluk dan janganlah kalian memikirkan tentang Khaliq Pencipta, karena sesunguhnya Dia tidak dapat diliput oleh menurut apa yang dikemukakan oleh Al-Bagawi, tetapi tidak dikenal bunyi teks seperti ini, dan yang terdapat di dalam kitab sahih bunyinya hanyalah seperti berikutSetan datang kepada seseorang di antara kalian, lalu mengatakan membisikkan kepadanya, "Siapakah yang menciptakan ini dan siapakah yang menciptakan ini?” Hingga akhirnya setan mengatakan, "Siapakah yang menciptakan Tuhanmu?” Apabila sampai kepada seseorang di antara kalian hal tersebut, hendaklah ia memohon perlindungan kepada Allah dan dalam hadis lain yang terdapat di dalam kitab-kitab sunan disebutkan seperti berikutPikirkanlah tentang makhluk Allah dan janganlah kamu memikirkan tentang Zat Allah, karena sesungguhnya Allah Swt. telah menciptakan seorang malaikat yang besar antara bagian bawah telinganya sampai pundaknya sama dengan jarak perjalanan tiga ratus hal yang semakna dengan sabda Nabi Quraish ShihabMuhammad Quraish Shihab Dan bahwa hanya kepada Tuhan-bukan kepada yang lain-segala sesuatu akan dikembalikan.

Berikutgambar-gambar mengenai Surat An Najm Ayat 39 42 Latin Dan Artinya. Perhatikan ayat berikut ini yang sudah diberikan tanda khus

Surat An Najm ayat 39-42 adalah ayat tentang balasan amal dan pentingnya ikhtiar. Berikut ini arti, tafsir dan kandungan maknanya. Surat An Najm النجم merupakan surat makkiyah yang turun setelah Surat Al Ikhlas atau Surat At Takwir. An Najm berarti bintang. Nama surat ini terambil dari ayat pertama. Allah bersumpah dengannya. Surat ini berbicara tentang aqidah, tauhid, kenabian dan hari kiamat. Demikian pula ayat 39-42 ini terkait dengan balasan atas perbuatan manusia kelak setelah datang hari kiamat. Surat An Najm Ayat 39-42 Beserta Artinya Berikut ini Surat An Najm Ayat 39-42 dalam tulisan Arab, tulisan latin dan artinya dalam bahasa Indonesia وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَى . وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَى . ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَى . وَأَنَّ إِلَى رَبِّكَ الْمُنْتَهَى Wa anna laisa lil insaanin illaa maa sa’aa. Wa anna sa’yahu saufa yuroo. Tsumma yukhzaahul jazaa-al aufaa. Wa anna ilaa robbikal muntahaa Artinyadan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu, Asbabun Nuzul Rangkaian ayat 33-41 dari Surat An Najm turun berkenaan dengan Walid bin Mughirah. Syaikh Wahbah Az Zuhaili mencantumkan asbabun nuzul ini dalam Tafsir Al Munir. Mujahid dan Ibnu Zaid dalam riwayat Al Wahidi dan Ibnu Jarir mengatakan, waktu itu Walid bin Mughirah telah mengikuti agama Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Lalu sebagian orang musyrik mencibirnya. “Mengapa kamu meninggalkan agama para leluhur dan mengatakan bahwa mereka adalah sesat?” Walid bin Mughirah menjawab, “saya takut kepada adzab Allah Subhanahu wa Ta’ala.” Orang-orang itu lantas mengatakan kepada Walid, jika ia mau memberikan sejumlah harta dan kembali musyrik, mereka menyatakan bersedia memikul dan mengambil alih adzab Allah untuk dirinya. Walid pun memberikan hartanya. Kemudian Allah menurunkan rangkaian ayat ini. Baca juga Ayat Kursi Tafsir Surat An Najm ayat 39-42 ini disarikan dari Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Fi Zhilalil Quran, Tafsir Al Azhar dan Tafsir Al Munir. Harapannya, agar bisa terhimpun banyak faedah yang kaya khazanah tetapi ringkas dan mudah dipahami. Kami memaparkannya menjadi beberapa poin mulai dari redaksi ayat dan artinya. Setelah itu baru tafsirnya yang merupakan intisari dari tafsir-tafsir di atas. 1. Surat An Najm Ayat 39 وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَى dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, QS. An Najm 39 Huruf lam لم pada firman-Nya lil insaani للإنسان berarti memiliki. Yakni memiliki yang hakiki, terus menerus sepanjang eksistensinya. Inilah bedanya amal dengan kepemilikan temporer seperti harta atau kedudukan. Kata sa’a سعى secara bahwa berarti berjalan cepat tapi tidak sampai berlari. Kata ini kemudian bermakna usaha yang sungguh-sungguh. Ibnu Katsir menjelaskan makna ayat ini. Bahwa seseorang tidak memperoleh pahala kecuali dari apa yang diusahakannya sendiri. “Berdasarkan ayat ini, Imam Syafi’i dan para pengikutnya menyimpulkan bahwa bacaan Al Quran yang dihadiahkan kepada mayit tidak sampai karena bukan termasuk amal perbuatannya dan tidak pula dari upayanya,” terang Ibnu Katsir saat menafsirkan ayat ini. “Karena itulah, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam tidak menganjurkan umatnya untuk melakukan ini, tidak memerintahkan untuk mengerjakan dan tidak pula memberi petunjuk kepadanya baik melalui nash hadits maupun makna yang tersirat darinya.” Demikian pula para sahabat Nabi tidak ditemukan seorang pun yang melakukannya. “Seandainya bacaan Al Quran untuk mayit ini baik, tentulah kita pun menggalakkannya dan berlomba melakukannya,” lanjut Ibnu Katsir. Sedangkan untuk doa dan sedekah yang pahalanya dihadiahkan buat mayit, Ibnu Katsir menjelaskan hal itu sampai sebagaimana disepakati oleh para ulama sebab ada nash yang menyatakannya. Namun menurut pendapat yang mu’tamad dari empat madzhab, pahala bacaan Al Qur’an bisa sampai kepada orang yang meninggal dunia sebagaimana sampainya doa dan pahala sedekah. “Karena itu merupakan hibah dan doa Al Qur’an yang mengandung banyak rahmat ketika membacanya,” terang Syaikh Wahbah Az Zuhaili. Bagaimana dengan pahala jariyah yang terus mengalir? إِذَا مَاتَ الإِنْسَانُ انْقَطَعَ عَنْهُ عَمَلُهُ إِلاَّ مِنْ ثَلاَثَةٍ إِلاَّ مِنْ صَدَقَةٍ جَارِيَةٍ أَوْ عِلْمٍ يُنْتَفَعُ بِهِ أَوْ وَلَدٍ صَالِحٍ يَدْعُو لَهُ Apabila manusia mati, maka terputuslah amalnya kecuali tiga perkara. Yaitu sedekah jariyah, ilmu yang manfaat dan anak shalih yang mendoakannya. HR. Muslim, Abu Daud, An Nasa’i dan Tirmidzi Pahala yang mengalir dari ketiga amal itu juga merupakah hasil usahanya. “Seorang manusia tidak akan mendapatkan apa-apa melainkan ganjaran usahanya dan balasan amal perbuatannya,” kata Syaikh Wahbah Az Zuhaili. “Karena itu, ia tidak berhak mendapatkan ganjaran atas suatu amal yang tidak ia kerjakan.” Buya Hamka menafsirkan lebih luas. Tidak hanya terkait pahala di akhirat, tetapi juga terkait dengan kesuksesan di dunia. “Hasil pekerjaan kita, kita dapati sekadar usaha yang telah kita lakukan,” kata Buya Hamka dalam Tafsir Al Azhar. “Apabila kita malas, akan mendapat sedikit atau tidak mendapat sama sekali. Tidaklah boleh kita menyalahkan orang lain, mengapa sedikit yang kita dapat.” Berangkat dari Tafsir Al Azhar, ayat ini mengingatkan pentingnya ikhtiar. Jika ingin pandai, hendaklah sungguh-sungguh belajar. Jika ingin kaya, hendaklah sungguh-sungguh bekerja. Jika ingin sukses, hendaklah sungguh-sungguh berusaha. 2. Surat An Najm Ayat 40 وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَى dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya. QS. An Najm 40 Kata yura يرى merupakan bentuk pasif, sehingga artinya diperlihatkan. Memberikan kesan bahwa kelak selain dia, ada pihak lain yang melihat apa yang ia usahakan itu. Syaikh Wahbah Az Zuhaili menjelaskan, kelak di akhirat, apa yang telah diusahakannya akan dilihat oleh penduduk langit sebagai penghormatan dan pemuliaan bagi orang yang berbuat baik. Sedangkan bagi yang berbuat buruk, akan dilihat sebagai celaan dan hinaan. Apa pun usaha dan amal perbuatan yang manusia lakukan, kelak akan diperlihatkan dan mendapatkan balasan. Sebagaimana firman Allah Subhanahu wa Ta’ala dalam Surat Al Zalzalah فَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ خَيْرًا يَرَهُ . وَمَنْ يَعْمَلْ مِثْقَالَ ذَرَّةٍ شَرًّا يَرَهُ Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat balasannya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat balasannya pula. QS. Al Zalzalah 7-8 3. Surat An Najm Ayat 41 ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَى Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, QS. An Najm 41 Seorang manusia akan mendapat balasan yang sempurna atas apa yang telah diusahakannya. Amal yang jelek akan dibalas Allah sepadan dengan keburukannya. Sedangkan amal yang baik akan Allah lipatgandakan mulai sepuluh kali hingga 700 kali bahkan tak terbatas. Tak seorang pun yang dizalimi. Perihalnya sebagaimana firman Allah Subahanahu wa Ta’ala وَاتَّقُوا يَوْمًا تُرْجَعُونَ فِيهِ إِلَى اللَّهِ ثُمَّ تُوَفَّى كُلُّ نَفْسٍ مَا كَسَبَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ Dan peliharalah dirimu dari azab yang terjadi pada hari yang pada waktu itu kamu semua dikembalikan kepada Allah. Kemudian masing-masing diri diberi balasan yang sempurna terhadap apa yang telah dikerjakannya, sedang mereka sedikitpun tidak dianiaya dirugikan. QS. Al Baqarah 281 فَكَيْفَ إِذَا جَمَعْنَاهُمْ لِيَوْمٍ لَا رَيْبَ فِيهِ وَوُفِّيَتْ كُلُّ نَفْسٍ مَا كَسَبَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ Bagaimanakah nanti apabila mereka Kami kumpulkan di hari kiamat yang tidak ada keraguan tentang adanya. Dan disempurnakan kepada tiap-tiap diri balasan apa yang diusahakannya sedang mereka tidak dianiaya dirugikan. QS. Ali Imran 25 يَوْمَ تَأْتِي كُلُّ نَفْسٍ تُجَادِلُ عَنْ نَفْسِهَا وَتُوَفَّى كُلُّ نَفْسٍ مَا عَمِلَتْ وَهُمْ لَا يُظْلَمُونَ Ingatlah suatu hari ketika tiap-tiap diri datang untuk membela dirinya sendiri dan bagi tiap-tiap diri disempurnakan balasan apa yang telah dikerjakannya, sedangkan mereka tidak dianiaya dirugikan. QS. An Nahl 111 4. Surat An Najm Ayat 42 وَأَنَّ إِلَى رَبِّكَ الْمُنْتَهَى dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu, QS. An Najm 42 Kata al muntaha المنتهى bersifat mutlak sehingga segala sesuatu akan kembali kepada Allah. Artinya adalah tempat kembali dan ujung akhir pada hari kiamat setelah kematian. Menurut Ibnu Katsir, maknanya adalah dikembalikan pada hari kiamat. Manusia akan kembali kepada Allah, ada kalanya ke surga dan ada kalanya ke neraka. “Sesungguhnya tempat kembali dan ujung kesudahan pada hari kiamat adalah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, bukan kepada yang lain,” tulis Syaikh Wahbah Az Zuhaili. “Lalu Allah membalas para makhluk atas amal-amal mereka baik yang kecil maupun yang besar.” Sayyid Qutb dalam Tafsir Fi Zhilalil Quran menjelaskan, “Maka, tiada jalan kecuali jalan yang berakhir kepada-Nya. Tiada perlindungan kecuali dari-Nya. Dan tiada tempat menetap kecuali rumah-Nya. Baik berupa surga maupun neraka.” Jika kesadaran tentang akhir kesudahan ini tertancap kuat dalam hati, manusia akan berusaha menempuh jalan kebenaran agar akhir kesudahannya adalah kebaikan. Mendapatkan ridha dan rahmat Allah, hidup di surga kekal selamanya. Baca juga Isi Kandungan Surat An Najm Ayat 39-42 Kandungan Surat An Najm Ayat 39-42 Berikut ini adalah isi kandungan Surat An Najm ayat 39-42 Manusia hanya akan mendapatkan pahala dari apa yang ia amalkan, bukan apa yang diamalkan orang lain tanpa keterlibatan atau usahanya. Pentingnya ikhtiar, sebab apa yang ia dapatkan berbanding lurus dengan apa yang ia ikhtiarkan. Setiap amal yang ia lakukan akan diperlihatkan di akhirat nanti, baik amal baik maupun amal buruk. Tidak hanya dirinya, bahkan orang lain juga akan melihatnya. Seseorang akan mendapatkan balasan yang sempurna atas apa yang ia usahakan/amalkan. Tidak akan dizalimi atau dirugikan sekecil apa pun. Akhir kesudahan nanti adalah kembali kepada Allah. Kembali kepada Allah –yakni masuk surga atau neraka- akan sesuai dengan apa yang ia amalkan semasa di dunia. Demikian Surat An Najm ayat 39-42 mulai dari tulisan Arab dan latin, terjemah dalam bahasa Indonesia, asbabun nuzul, tafsir dan isi kandungan maknanya. Semoga bermanfaat dan membuat kita semakin sungguh-sungguh beramal sebagai bekal kembali kepada Allah. Wallahu a’lam bish shawab. [Muchlisin BK/BersamaDakwah]
ArtiPerkata Surat An-Najm Ayat 39-42 Download Arti Perkata Lengkap (Offline) Ayat 39 wa-an وَأَن And that dan bahwa laysa لَّيْسَ is not tidak lil’insāni لِلْإِنسَٰنِ for man bagi manusia illā إِلَّا except kecuali mā مَا what apa yang saʿā سَعَىٰ he strives (for) ia usahakan Ayat 40 wa-anna وَأَنَّ And that dan bahwasanya saʿyahu سَعْيَهُۥ
وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰArab-Latin wa al laisa lil-insāni illā mā sa'āArtinya dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya,وَأَنَّ سَعْيَهُۥ سَوْفَ يُرَىٰArab-Latin wa anna sa'yahụ saufa yurāArtinya dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya.Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarangPelajaran Menarik Tentang Surat an-Najm Ayat 39-42Ada beberapa penjelasan dari kalangan ahli ilmu mengenai makna surat an-najm ayat 39-42, sebagiannya seperti termaktubUsaha seseorang akan diperlihatkan di akhirat. Yang baik akan dibedakan dari yang buruk untuk memuliakan orang yang berbuat baik dan merendahkan orang yang berbuat buruk. Tafsir al-MuyassarDan bahwa amalnya pasti akan diperlihatkan secara kasat mata pada hari Kiamat. Tafsir al-MukhtasharUsahanya itu akan dilihat dalam catatan amal ibadahnya yang dilihat juga oleh Allah, Rasulallah, orang-orang mukmin dan sahabat-sahabatnya. Tafsir al-Wajizوَأَنَّ سَعْيَهُۥ سَوْفَ يُرَىٰ dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya Yakni akan ditampakkan kepadanya di hari kiamat. Zubdatut Tafsirثُمَّ يُجْزَىٰهُ ٱلْجَزَآءَ ٱلْأَوْفَىٰArab-Latin ṡumma yujzāhul-jazā`al-aufāArtinya Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,Kemudian manusia dibalas atas usahanya dengan balasan yang sempurna untuk seluruh amalnya. Sesungguhnya hanya kepada Tuhanmu wahai Rasul tempat kembali seluruh makhluk di Hari Kiamat. Tafsir al-MuyassarKemudian pahala amalnya itu diberikan secara sempurna tanpa dikurangi. Tafsir al-MukhtasharLalu dia dibalas atas semua perbuatannya dengan balasan yang sempurna. Ayat-ayat ini 33-41 diturunkan untuk Walid bin Mughirah yang memberikan harta kepada sebagian orang-orang musyrik untuk memikul dosa-dosanya kepada Allah SWT. Dia memberikan sebaian yang dijanjikan lalu sisanya tidak diberikan. Tafsir al-Wajizثُمَّ يُجْزَىٰهُ Kemudian akan diberi balasan kepadanya Yakni perbuatan seseorang akan dibalas. الْجَزَآءَ الْأَوْفَىٰ dengan balasan yang paling sempurna Yakni dengan balasan penuh tanpa pengurangan sedikitpun. Zubdatut Tafsirوَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ ٱلْمُنتَهَىٰArab-Latin wa anna ilā rabbikal-muntahāArtinya dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu,Dan bahwa kepada Rabbmu -wahai Rasul- tempat kembali para hamba dan tujuan mereka setelah kematian mereka. Tafsir al-MukhtasharSesungguhnya kepada Tuhanmulah tempat kembali paling akhir setelah kematian pada hari kiamat Tafsir al-Wajizوَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الْمُنتَهَىٰ dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu Yakni tempat kembali hanya kepada Allah, kemudian mereka akan dibalas sesuai dengan amalan mereka. Zubdatut Tafsir Mau dapat pahala jariyah dan rezeki berlimpah? Klik di sini sekarang Itulah pelbagai penjabaran dari beragam ulama terkait isi dan arti surat an-najm ayat 39-42 arab, latin, artinya, semoga membawa faidah untuk ummat. Dukunglah usaha kami dengan memberi tautan menuju halaman ini atau menuju halaman depan Halaman Banyak Dibaca Kaji ratusan halaman yang banyak dibaca, seperti surat/ayat Al-Fatihah 2, Al-Baqarah 284-286, Yunus 41, Luqman 13-14, Assalaamualaikum, Al-A’raf. Serta Al-Baqarah 216, Ali Imran 104, Al-Fatihah 7, Al-Fatihah 1, Ali Imran 191, Yasin 40. Al-Fatihah 2Al-Baqarah 284-286Yunus 41Luqman 13-14AssalaamualaikumAl-A’rafAl-Baqarah 216Ali Imran 104Al-Fatihah 7Al-Fatihah 1Ali Imran 191Yasin 40 Pencarian surat al baqarah 256, surat albaqarah ayat 168, al isra ayat 21, anisa ayat 136, anisa ayat 34 Dapatkan amal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat. Plus dapatkan bonus buku digital "Jalan Rezeki Berlimpah" secara 100% free, 100% gratis Caranya, salin text di bawah dan kirimkan ke minimal tiga 3 group WhatsApp yang Anda ikuti Silahkan nikmati kemudahan dari Allah Ta’ala untuk membaca al-Qur’an dengan tafsirnya. Tinggal klik surat yang mau dibaca, klik nomor ayat yang berwarna biru, maka akan keluar tafsir lengkap untuk ayat tersebut 🔗 *Mari beramal jariyah dengan berbagi ilmu bermanfaat ini* Setelah Anda melakukan hal di atas, klik tombol "Dapatkan Bonus" di bawah SuratThaha Ayat 39 : Keutamaan Surah Thaha Ayat 39 : Jumlah ayat surat toha totalnya mencapai 135 ayat. Surat An Najm Ayat 39-42, Arab Latin, Arti, Tafsir dan Kandungan. 🎧 Tafsir al Jalalain - Ustadz Abu Qois Ahmad (52 audio) - Kajian Sunnah. DA’s : Pengalaman Mengamalkan Surat Ali Imron Ayat 26-27.
Surat An Najm ayat 39-42 merupakan ayat tentang balasan amal dan pentingnya ikhtiar. Berikut ini terjemah per kata dan isi kandungan ayat tersebut. وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَى . وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَى . ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَى . وَأَنَّ إِلَى رَبِّكَ الْمُنْتَهَى dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu, QS. An Najm 39-42 Baca juga Ayat Kursi Terjemah Per Kata Berikut ini terjemah per kata Surat An Najm ayat 39-42 danوَBahwaأَنْTidakلَيْسَbagi manusiaلِلْإِنْسَانِkecualiإِلَّاapa yangمَاia usahakanسَعَى danوَbahwasanyaأَنَّUsahanyaسَعْيَهُkelakسَوْفَdiperlihatkanيُرَى kemudianثُمَّdiberi balasan kepadanyaيُجْزَاهُbalasanالْجَزَاءَcukup, sempurnaالْأَوْفَى danوَbahwasanyaأَنَّkepadaإِلَىtuhanmuرَبِّكَakhir tujuan, kesudahanالْمُنْتَهَى Baca juga Surat An Nahl Ayat 125 Terjemah Per Kata Isi Kandungan Surat An Najm Ayat 39-42 Berikut ini isi kandungan surat An Najm Ayat 39-42 yang kami sarikan dari sejumlah tafsir. Yakni Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Al Munir, Fi Zilalil Quran, dan Tafsir Al Azhar. Isi kandungan ini juga telah dimuat di WebMuslimah dalam judul Isi Kandungan Surat An Najm Ayat 39-42. 1. Manusia hanya akan mendapatkan pahala dari apa yang ia amalkan, bukan apa yang diamalkan orang lain tanpa keterlibatan atau usahanya. 2. Surat An Najm ayat 39 juga menunjukkan pentingnya ikhtiar. Sebab apa yang ia dapatkan berbanding lurus dengan apa yang ia usahakan. 3. Setiap amal yang ia lakukan akan diperlihatkan di akhirat nanti, baik amal baik maupun amal buruk. Tidak hanya dirinya, bahkan orang lain juga akan melihatnya. 4. Seseorang akan mendapatkan balasan yang sempurna atas apa yang ia usahakan/amalkan. Tidak akan dizalimi atau dirugikan sekecil apa pun. 5. Akhir kesudahan nanti adalah kembali kepada Allah. 6. Kembali kepada Allah –yakni masuk surga atau neraka- akan sesuai dengan apa yang ia amalkan semasa di dunia. Demikian terjemah per kata dan isi kandungan Surat An Najm Ayat 39-42. Tafsir lebih lengkap bisa dibaca di artikel Surat An Najm Ayat 39-42. Wallahu a’lam bish shawab. [Muchlisin BK/Tarbiyah]
Menulisarti perkata (mufrodad) dari Q.S. az Zumar:53 Q.S an najm : 39-42 dan Q.S Ali Imran :159 - 43212696 QS.An Najm adalah bahwa seseorang yang berusaha akan mendapat hasil dan usaha itu akan diperlihatkan kelak dengan balasan yang sempurna Ayo berlatih susunlah secara berurutan bacaan salat berikut in niat-takbiratul ihram-iftitah
Tafsir Jalalayn Tafsir Quraish Shihab Diskusi Dan bahwasanya bahwasanya perkara yang sesungguhnya itu ialah seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya yaitu memperoleh kebaikan dari usahanya yang baik, maka dia tidak akan memperoleh kebaikan sedikit pun dari apa yang diusahakan oleh orang lain. Juga bahwa seorang manusia tidak memperoleh balasan selain dari apa yang telah diusahakannya. Anda harus untuk dapat menambahkan tafsir Admin Submit 2015-04-01 021332 Link sumber Maksudnya, setiap orang yang beramal, maka untuknya amalnya itu baik atau buruk, dia tidak mendapatkan amal dan usaha orang lain sedikit pun serta tidak akan memikul dosa orang lain.
  1. ጲሁግопряፔ ачуσոсу
  2. Ιμሺቹιгև տεጊетኡփօги
  3. Иցиփивυ ажугеյо
Menyajikaninformasi terkini, terbaru dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle dan masih banyak lagi. Ketika seseorang menginginkan sesuatu, maka ia harus mau berusaha serta berupaya untuk meraihnya. Kandungan Surah Az Zumar Ayat 39 Modern Surat an najm ayat 39 terjemahan tafsir bahasa indonesia isi kandungan 38 39. Surah an najm ayat Jakarta - Surah An Najm ayat 39-42 menerangkan tentang balasan Allah SWT bagi tiap amalan yang dikerjakan manusia. Salah satunya, ikhtiar seseorang akan mendapat balasan yang setimpal pula sesuai dengan yang dikerjakannya."Atas perbuatan yang baik, manusia hanya memperoleh ganjaran dari usahanya sendiri maka dia tidak berhak atas pahala suatu perbuatan yang tidak dilakukannya," bunyi Tafsir Tahlili yang dikutip dari Quran Kemenag, Senin 11/7/2022.Ikhtiar sendiri bermakna berusaha dengan sungguh-sungguh sesuai dengan peraturan yang berlaku disertai harapan agar usahanya berhasil. Pentingnya ikhtiar suatu individu ini pernah disinggung dalam hadits yang berbunyi,إِنَّ أَطْيَبَ مَا أَكَلَ الرَّجُلُ مِنْ كَسْبِهِ وَإِنَّ وَلَدَ الرَّجُلِ مِنْ كَسْبِهِArtinya Sesungguhnya sebaik-baik yang dimakan oleh seseorang adalah hasil usahanya sendiri dan anaknya termasuk usahanya juga." HR An Nasa'i dan Ibn Ḥibban.Dengan kata lain, balasan Allah SWT di akhirat kelak tidak akan salah sasaran. Sekalipun diniatkan, pahala beramal baik dari orang yang masih hidup tidak akan bisa dilimpahkan kepada orang yang sudah meninggal kecuali amal jariyah orang yang meninggal inilah yang kemudian hendak disampaikan dalam surah An Najm ayat An Najm ayat 39-42 dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya39 وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَىٰ40 وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَىٰ41 ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَىٰ42 وَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الْمُنْتَهَىٰBacaan latin Wa al laisa lil-insāni illā mā sa'ā, wa anna sa'yahụ saufa yurā, ṡumma yujzāhul-jazā`al-aufā, wa anna ilā rabbikal-muntahāArtinya "Bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya, bahwa sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya, kemudian dia akan diberi balasan atas amalnya itu dengan balasan yang paling sempurna, bahwa sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu,"Di samping itu, Tafsir Tahlili juga menafsirkan, surah An Najm ayat 39-42 ini hendak menunjukkan tentang perintah Allah SWT agar hambaNya dapat senantiasa beramal dan berikhtiar. Apapun hasilnya, kewajiban manusia hanyalah berusaha dan hasilnya hanya Allah SWT yang dapat menentukan."Allah tempat kembali segala sesuatu pada hari Kiamat dan Ia akan menghisab yang kecil dan besar, lalu Ia memberi pahala atau siksa sesuai dengan perbuatan mereka masing-masing," demikian keterangan dari tafsir dan Hikmah Penerapan Ikhtiar dalam Surah An Najm Ayat 39-42Firman Allah SWT di atas dapat menjadi bukti dari pentingnya ikhtiar. Menurut Pasti Bisa Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti untuk SMP/MTs Kelas IX oleh Tim Ganesha Operation, ikhtiar ini dapat dengan mudah kita terapkan dalam kehidupan contoh di antaranya seperti, seorang siswa mulai giat belajar karena ingin mendapatkan prestasi yang baik atau seseorang mulai bekerja keras karena bertujuan untuk ikhtiar di jalan Allah SWT juga dapat diaplikasikan dengan bertobat kepadaNya ketika melakukan kesalahan dan hendak memohon ampunanNya. Atau, seseorang bisa rajin beribadah dengan menjalankan perintah Allah SWT untuk meraih juga dapat mendatangkan manfaat bagi pelakunya seperti, melatih kemandirian, menghargai usaha sendiri, tidak mudah putus asa, dan merasa puas hati karena berusaha maksimal. Sekaligus mengantarkan seseorang agar bermartabat di sisi manusia dan terhormat di hadapan Allah sebagaimana disinggung dalam surah An Najm ayat kini bisa membaca al quran secara digital di Apps detikcom di sini. Simak Video "Ini Penyebab Penerbangan Jemaah Haji 2023 Sempat Tertunda" [GambasVideo 20detik] rah/lus SampulBuku Terdiri Tiga Sisi Yaitu 29 July 2022; Penyajian Data Kelas 7 29 July 2022; Poin Dalam Pencak Silat 29 July 2022
tuliskan surat An-najm ayat 39-42. dengan huruf latin .. 1. tuliskan surat An-najm ayat 39-42. dengan huruf latin .. 2. surat an-Najm ayat 39-42 dan artinya.​ 3. Arti perkata surat an najm ayat 39-42 4. kandungan surat an najm ayat 39-42​ 5. arti mufrodat surat an najm ayat 39-42 6. Tajwid surat an najm ayat 39-42 7. apa isi kandungan surat an-najm ayat 39-42 8. surat an Najm ayat 39 sama latinnya​ 9. hadits yang terkait dengan surat an najm ayat 39 - 42 10. surat an najm ayat 39-42​ 11. Tajwid surat an najm ayat 39-42 12. kandungan Surat An Najm ayat 39 sampai 42 13. Surat an najm ayat 39 sampai 42 beserta artinya 14. Isi kandungan surat an najm ayat 39-42 15. Tulislah an-Najm, Surat ke 53 ayat 39-42 beserta artinya dengan cermat​ 16. Kuran surat an najm ayat 39-42​ 17. tajwid surat an najm ayat 39-42​ 18. ayat surat an najm 39-42 beserta artinaya​ 19. perilaku yang bisa diambil dari surat an najm ayat 39-42 adalah? 20. Hukum tajwid surat an-najm ayat 39-42 21. Arti surah AN NAJM ayat 39-42​ 22. surah an najm ayat 39-42 dan artinya​ 23. surat an najm ayat 39-42 24. Tafsirkan surat an najm ayat 39-42! 25. tuliskan arti surat an najm ayat 39-42 26. Arti perkata surat an najm ayat 39-42 27. perilaku yang mencermikan surat an najm ayat 39-42 28. arti surah an Najm ayat 39-42​ 29. Isi kandungan surat an najm ayat 39-42 30. Isi kandungan surat an najm ayat 39-42 1. tuliskan surat An-najm ayat 39-42. dengan huruf latin .. Kelas XPelajaran Bahasa ArabKategori BTAKata Kunci An Najm, Surat, Ayat, Al Qur'an, Latin39. Wa-an laisa lila-insaani ilaa maa sa'a. sa'yahu saufa yura. yujzaahul jazaa-al aufa. ila rabbikal muntaha. Artinya 39. dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya. 40. Dan bahwasanya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya. 41. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna. 42. dan bahwasanya kepada Tuhanmulah yang maha mengetahui segala kandungan makna ayat-ayat diatas bahwa manusia tidak akan memperoleh sesuatu melainkan sesuai usahanya dan akan mendapat balasan sempurna sesuai dengan usahanya. JawabanTerjemahan Tafsir Bahasa Indonesia Isi Kandungan 38-39. Yaitu bahwa seseorang tidak dihukum karena dosa orang lain, dan dosa seseorang tidak dipikul oleh orang lain. Seseorang tidak mendapatkan pahala kecuali apa yang diusahakannya untuk dirinya sesuai kesanggupannya. Tafsir al-Muyassar diusahakannya Yakni tidak ada yang dia dapatkan melainkan pahala dan balasan dari amal perbuatannya sendiri, dan dia tidak berhak mendapat balasan amal yang tidak dia lakukan 40. Dan bahwa amalnya pasti akan diperlihatkan secara kasat mata pada hari Kiamat. Tafsir al-Mukhtashar 41. Kemudian pahala amalnya itu diberikan secara sempurna tanpa dikurangi. Tafsir al-Mukhtashar 42. Dan bahwa kepada Rabbmu -wahai Rasul- tempat kembali para hamba dan tujuan mereka setelah kematian mereka. Tafsir al-Mukhtashar 3. Arti perkata surat an najm ayat 39-42 وَأَنَّ = dan bahwasanyaلَيْسَ = tidak/bukanلِلْإِنْسَانِ = untuk/bagi manusiaإِلَّا = kecualiمَا = apa سَعَى = dia berusahaوَأَنَّ = dan bahwasanyaسَعْيَهُ = usahanyaسَوْفَ = akanيُرَى = diperlihatkanثُمَّ = kemudianيُجْزَىٰهُ = ia diberi balasanالْجَزَاءَ = dengan balasanالْأَوْفَى = yang paling memenuhiوَأَنَّ = dan bahwasanyaإِلَى = kepadaرَبِّكَ = Tuhanmuالْمُنْتَهَى = tempat berakhirWallahu a'lam. 4. kandungan surat an najm ayat 39-42​ Jawabanperihal ikhtiar Atau berusahaPenjelasanmaaf kalo kurang penjelasandan maaf kalo salahsemoga membantu 5. arti mufrodat surat an najm ayat 39-42 bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan akan diberi balasan kepadanya dgn balsan pling bahwasannya kepada tuhan mu lah kesudahan segala sesuatu 6. Tajwid surat an najm ayat 39-42 izhar syafawi mad tabii ayat 42 izhar syafawi 7. apa isi kandungan surat an-najm ayat 39-42 adalah bahwa seseorang yang berusaha akan mendapatkan hasil dan usaha itu akan diperlihatkan kelak dengan balasan yang sempurna. 8. surat an Najm ayat 39 sama latinnya​ Penjelasanوَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰ Arab-Latin wa al laisa lil-insāni illā mā sa'ā Terjemah Arti dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah di usahakanyamaaf klo salah 9. hadits yang terkait dengan surat an najm ayat 39 - 42 Kandungan Al-Qur’an Surat An-Najm Ayat 39-42. Melalui ayat ini Allah Swt. berjanji akan memberi balasan sempurna kepada orang yang mau berusaha keras. Setiap usaha atau ikhtiar untuk memenuhi kebutuhan hidup hendaknya diawali dengan niat karena Allah Swt. semata. Seorang pedagang menjajakan dagangannya di pasar dengan penuh harap akan mendapatkan rezeki banyak. Petani mencangkul di sawah berharap hasil panennya melimpah. Tukang becak mengayuh becaknya sekuat tenaga untuk mengantarkan penumpang menuju tujuan. Karyawan bekerja di kantor agar pekerjaannya segera selesai. Pedagang, petani, tukang becak, karyawan atau profesi lainnya, bekerja sesuai keahliannya masing-masing. Mereka bekerja keras mencari nafkah, tanpa mau berpangku tangan. Mereka enggan dikasihani, dan tidak mau menjadi beban orang lain. Sungguh mereka adalah orang-orang mulia karena telah bekerja keras menafkahi keluarga dengan cara halal. Allah Swt. akan mengaruniakan pahala berlipat ganda kepada mereka. Pahala tersebut akan menjadi bekal meraih kebahagiaan di akhirat. Dan amal saleh yang telah mereka lakukan akan dibalas dengan surga. Surga merupakan balasan sempurna dari Allah Swt. bagi hamba-hamba-Nya yang saleh. Untuk meraih surga seorang hamba perlu ikhtiar sekuat tenaga. Di antaranya melaksanakan perintah Allah Swt. dan menjauhi laranganNya. Shalat, zakat, puasa dan ibadah lainnya juga merupakan sarana meraih surga. Ibadah-ibadah tersebut harus dikerjakan dengan penuh ikhlas dan sungguh-sungguh. Bagi hamba yang beribadah sekedarnya saja, maka dia akan dibalas oleh Allah Swt. sesuai usahanya itu. Demikian pula dalam urusan duniawi, setiap manusia akan mendapatkan sesuai hasil usahanya. Manusia harus bekerja keras agar hidup berkecukupan. jika ingin meraih juara maka ia harus rajin belajar, berlatih, dan berdoa. Jika ingin menang dalam pertandingan olah raga, maka ia harus latihan keras dan disiplin. Demikian pula, jika ingin meraih cita-cita maka harus berikhtiar sekuat tenaga dan berdoa kepada Allah Swt. Segala usaha kalian dalam meraih cita-cita akan bernilai ibadah jika niatnya lurus karena Allah Swt. Dengan ikhtiar sekuat tenaga dan niat yang benar, serta berdoa kepada Allah Swt. maka kesuksesan hidup akan mudah dicapai. 10. surat an najm ayat 39-42​ وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَى . وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَى . ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَى . وَأَنَّ إِلَى رَبِّكَ الْمُنْتَهَىArtinyadan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu,Jawabansemoga jadi yang terbaikPenjelasanTERBAIK 11. Tajwid surat an najm ayat 39-42 izhar syafawi mad tabii ayat 42 izhar syafawi 12. kandungan Surat An Najm ayat 39 sampai 42 Kandungan Surat An Najm ayat 39 sampai 42JawabIsi kandungan 1. Allah memerintahkan manusia untuk Tercapai atau tidaknya cita - cita manusia tergantung kesungguhan ikhtiar yang Segala sesuatu yang manusia lakukan akan dicatat oleh para Segala sesuatu yang manusia lakukan akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah di klo salah 13. Surat an najm ayat 39 sampai 42 beserta artinya Jawaban39. وَاَنۡ لَّيۡسَ لِلۡاِنۡسَانِ اِلَّا مَا سَعٰىۙ Wa al laisa lil insaani illaa maa sa'aa "dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya," 40. وَاَنَّ سَعۡيَهٗ سَوۡفَ يُرٰى Wa anna sa'yahuu sawfa yuraa "dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya," 41. ثُمَّ يُجۡزٰٮهُ الۡجَزَآءَ الۡاَوۡفٰىۙ Tsumma yujzaahul jazaaa 'al awfaa "kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna," 42. وَاَنَّ اِلٰى رَبِّكَ الۡمُنۡتَهٰىۙ Wa anna ilaa rabbikal muntahaa "dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahannya segala sesuatu,"Penjelasanmaaf kalau salah semoga membantu JawabanIsi kandungan pada Surah An-Najm ayat 39-42 adalah bahwa Allah SWT ingin memberitahukan kepada orang-orang yang mau berusaha keras dan bersungguh-sungguh suatu saat akan mendapatkan hasil yang sesuai dengan usahanya tersebut, di mana untuk memulai proses tersebut adalah dengan An-Najm/53 39-42 39. وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰWa al laisa lil-insāni illā mā sa'ā .Artinya "Dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya."40. وَأَنَّ سَعْيَهُۥ سَوْفَ يُرَىٰWa anna sa'yahụ saufa yurā .Artinya "Dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya."41. ثُمَّ يُجْزَىٰهُ ٱلْجَزَآءَ ٱلْأَوْفَىٰṡumma yujzāhul-jazā`al-aufā .Artinya "Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna."42. وَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ ٱلْمُنتَهَىٰ Wa anna ilā rabbikal-muntahā .Artinya "Dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu."Isi kandungan pada Surah An-Najm ayat 39-42 adalah bahwa Allah SWT ingin memberitahukan kepada orang-orang yang mau berusaha keras dan bersungguh-sungguh suatu saat akan mendapatkan hasil yang sesuai dengan usahanya tersebut, di mana untuk memulai proses tersebut adalah dengan niat. Surah An-Najm ayat 39-42 ini secara tidak langsung menjelaskan tentang ikhtiar. Ikhtiar adalah suatu usaha seorang hamba untuk mencapai apa yang diinginkannya dan setelah usaha yang dilakukannya, maka hamba tersebut akan adalah menyerahkan segala sesuatunya kepada Allah SWT dan yakin bahwa apa yang Allah berikan itulah yang \ Lebih \ Lanjut}Pelajari Lebih Lanjut3 contoh sikap ikhtiar => \ Jawaban}Detail JawabanMata Pelajaran PAIMateri Bab 4 - Perilaku TerpujiKelas 7 SMPKode Kategorisasi 14. Isi kandungan surat an najm ayat 39-42 1. Allah memerintahkan manusia untuk ikhtiar2. tercapai atau tidaknya cita cita manusia tergantung kesungguhan ikhtiar yg dilakukannya3. segala sesuatu yg manusia lakukan akan dicatat oleh para malaikat4. segala sesuatu yang manusia lakukan akan dipertanggung jawabkan dihadapan Allah di akhirat 15. Tulislah an-Najm, Surat ke 53 ayat 39-42 beserta artinya dengan cermat​ JawabanPenjelasanItu ya artist nya j gak ada 16. Kuran surat an najm ayat 39-42​ Jawabanوَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰ Arab-Latin wa al laisa lil-insāni illā mā sa'ā Terjemah Arti dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya,maaf kalo salahAyat 39 ;وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَٰنِ إِلَّا مَا سَعَىٰ Artinya ;"dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya"Ayat 40 ;وَأَنَّ سَعْيَهُۥ سَوْفَ يُرَىٰ Artinya ;"dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya"Ayat 41 ;Artinya ;ثُمَّ يُجْزَىٰهُ ٱلْجَزَآءَ ٱلْأَوْفَىٰ"Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna"Ayat 42 ;Artinya ;وَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ ٱلْمُنتَهَىٰ "dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu" 17. tajwid surat an najm ayat 39-42​ Jawabanayat 39 idgham bilagunnah, ikhfaayat 42 ikhfa 18. ayat surat an najm 39-42 beserta artinaya​ Jawabanbuka Al quran terjemahan atau bisa download aplikasi quran terjemah di handphone 19. perilaku yang bisa diambil dari surat an najm ayat 39-42 adalah? Selalu berikhtiar atau bekerja keras dalam melakukan sesuatu 20. Hukum tajwid surat an-najm ayat 39-42 1. idgham bilagunnah 2. harfulin atau madlin 3. ikhfa hakiki 4. mad thabi'i 5. gunnah musyadaddah wajibul gunnah 6. qalqalah sugra 7. alif lam qamarlah atau idhar qamarlah 21. Arti surah AN NAJM ayat 39-42​ JawabanArti surah AN NAJM ayat 39-4239. Dan bahwasanya seorang Manusia tiada memperoleh selain apa yang telah Dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkankepadanya.41. Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling Dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahansegala sesuatu.PenjelasanSemoga membantu•‿•~ ayat 39وَاَ نْ لَّيْسَ لِلْاِ نْسَا نِ اِلَّا مَا سَعٰى wa al laisa lil-ingsaani illaa maa sa'aa"dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya,"QS. An-Najm 53 Ayat 39~ Ayat 40وَاَ نَّ سَعْيَهٗ سَوْفَ يُرٰى wa anna sa'yahuu saufa yuroo"dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya,"QS. An-Najm 53 Ayat 40~ Ayat 41ثُمَّ يُجْزٰٮهُ الْجَزَآءَ الْاَ وْفٰى summa yujzaahul-jazaaa-al-aufaa"kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,"QS. An-Najm 53 Ayat 41~ Ayat 42وَاَ نَّ اِلٰى رَبِّكَ الْمُنْتَهٰى wa anna ilaa robbikal-mungtahaa"dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahannya segala sesuatu,"QS. An-Najm 53 Ayat 42 22. surah an najm ayat 39-42 dan artinya​ Surat An-Najm ayat 39-42 وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَىٰ 39. Artinya dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَىٰ 40. Artinya dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya. ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَىٰ 41. Artinya Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, وَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الْمُنْتَهَىٰ 42. Artinya dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu,Pembahasan Surah An-Najm Merupakan urutan surah ke-53 dalam al-Qur'an. Surah ini terdiri atas 62 ayat, termasuk golongan surah-surah Makkiyah dan diturunkan sesudah surah Al-Ikhlas. Nama An Najm yang berarti bintang, diambil dari perkataan An Najm yang terdapat pada ayat pertama surat ini Saya akan membahas surat An-Najm ayat 39-42. Kandungan surat al-najm ayat 39 sampai 42 adalah 1 Allah Swt. berjanji akan memberi balasan sempurna kepada orang yang mau berusaha keras 2 Setiap usaha atau ikhtiar untuk memenuhi kebutuhan hidup hendaknya diawali dengan niat karena Allah Swt semata. 3 Allah Swt. akan mengaruniakan pahala berlipat ganda kepada mereka yang mau berikhtiar sesuai keahliannya, dan tidak berpangku tangan, dan pahala tersebut akan menjadi bekal meraih kebahagiaan di akhirat. Dan amal saleh yang telah mereka lakukan akan dibalas dengan surga. Surga merupakan balasan sempurna dari Allah Swt. bagi hamba-hamba-Nya yang saleh. "Bacalah Al-Qur'an sesungguhnya ia akan menjadi penolong pembacanya dihari kiamat" Hadits tersebut diriwayatkan oleh 4 usaha, kerja keras atau ikhtiar dilakukan untuk memperoleh kebahagian dunia dan akhirat, kebahagian dunia harus disertai dengan ikhtiar kerja keras, begitu juga kebahagian akhirat juga disertai dengan ikhtiar kerja keras ibadah dengan menjalankan perintah dan meninggalkan larangan Allah Pelajari Lebih Lanjut Bagaimana kandungan QS Luqman ayat 13-17? Sertakan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari! Keutamaan membaca al quran ================== Detail Jawaban Kelas 10 Mapel PAI Kategori Bab 4 - Al-Qur'an dan Hadis adalah Pedoman Hidupku Kode 23. surat an najm ayat 39-42 Qs. An-Najm merupakan surah ke 53 dan terdiri dari 62 ayat. Surah yang tergolong surah Makkiyah ini memiliki arti bintang. Berikut akan kakak ulas pertanyaan yang adik لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَىٰWa-an laisa lila-insaani ilaa maa sa'aArtinya "dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya," Qs. An-Najm 39وَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَىٰWa-anna sa'yahu saufa yuraArtinya "dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya." Qs. An-Najm 40ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَىٰTsumma yujzaahul jazaa-al aufaArtinya "Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna," Qs. An-Najm 41وَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الْمُنْتَهَىٰWa-anna ila rabbikal muntahaArtinya “dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu,” Qs. An-Najm 42Semoga jawaban kakak dapat membantu, apabila masih terdapat pertanyaan yang lain, jangan ragu ajukan pertanyaanmu di Brainly ya. 24. Tafsirkan surat an najm ayat 39-42! tafsirannya adalah ketika seseorang ingin mendapatkan sesuatu harus disertai ikhtiar yang sungguh, kemudian jika sudah mendapatkan hasil yang kita dapat serahkan kepada Allah SWT karena semua yang ada di alam semesta ini milik allah SWT. 25. tuliskan arti surat an najm ayat 39-42 An-Najm ayat 39-42 39. Dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya,40. Dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya,41. Kemudian akan diberi alasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,42. Dan sesungguhnya kepada Tuhanmu lah kesudahannya segala sesuatu. 26. Arti perkata surat an najm ayat 39-42 وانه =dan sesungguhnyaهو= dialahرب= Tuhanالشعرى= yang memiliki bintang syi'raوانه= dan sesungguhnya dialahاهلك= yang telah membinasakanعادا= kaum 'Adالاولى= dahulu kalaوثمود= dan Kaum Samudفما=tidak seorang punابقى= yang ditinggalkan-Nya hidupوقوم= dan kaumنوح =Nuhمن قبل=sebelum ituانهم= sungguh merekaكانواهم= adalah orang orangاظلم= yang paling dzalimواطغى= dan paling durhaka 27. perilaku yang mencermikan surat an najm ayat 39-42 Contoh perilaku seseorang yang mencerminkan isi kandungan surah an najm ayat ke 39 hingga ayat ke 42 antara lain adalah Giat dalam menjelaskan amal ibadah Semangat dalam meraih sesuatu yang di inginkan Selalu berusaha untuk tidak melakukan hal-hal yang termasuk dalam maksiat kepada Allah Selalu git mempersiapkan bekal buat kehidupan akhirat sehingga nanti dapat hidup bahagia di akhirat kelakPembahasan Surah an najm merupakan salah satu surah yang terletak dalam mushaf al qur'an. Surah an najm terletak pada urutan surah yang ke 53 dalam mushaf al qur'an. Surah an najm terdiri dari 62 ayat al qur'an. Surah an najm tergolong dalam golongan surah makkiyyahPelajari lebih lanjutMateri tentang penerapan isi kandungan surah al humazah dan at takatsur, di link tentang dalil naqli yang menjelaskan tentang hukum tayamum, di link tentang perintah yang terdapat dalam surah an nisa ayat ke 136, di link tentang isi kandungan surah al fajr, di link tentang dalil al qur'an yang menjelaskan tentang pesan luqman kepada anaknya, di link jawaban Kelas XMata pelajaran Agama IslamBab Al-Qur'an dan Hadis adalah Pedoman Hidupku Kode soal 28. arti surah an Najm ayat 39-42​ Jawaban*QS. An Najm 53 39-42*وَاَنْ لَّيْسَ لِلْاِنْسَانِ اِلَّا مَا سَعٰىۙ ﴿٣٩﴾39. dan bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah diusahakannya,وَاَنَّ سَعْيَهٗ سَوْفَ يُرٰىۖ ﴿٤٠﴾40. dan sesungguhnya usahanya itu kelak akan diperlihatkan kepadanya,ثُمَّ يُجْزٰىهُ الْجَزَاۤءَ الْاَوْفٰىۙ ﴿٤١﴾41. kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,وَاَنَّ اِلٰى رَبِّكَ الْمُنْتَهٰىۙ ﴿٤٢﴾42. dan sesungguhnya kepada Tuhanmulah kesudahannya segala sesuatumaaf jika salahsemoga membantu 29. Isi kandungan surat an najm ayat 39-42 bahwa manusia hanya memperoleh apa yang telah di usahakannya. sengguhnya usahanya itu kelak akan di perlihatkan ke pada akan di beri balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna. sesungguhnya kepada Tuhanmu lah kesudahannya segala sesuatu.maaf kalau salah jawab 30. Isi kandungan surat an najm ayat 39-42 surat an najm ayat 39-42وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَىٰ artinya dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannyaوَأَنَّ سَعْيَهُ سَوْفَ يُرَىٰartinya dan bahwasanya usaha itu kelak akan diperlihatkan kepadanya.ثُمَّ يُجْزَاهُ الْجَزَاءَ الْأَوْفَىٰartinya Kemudian akan diberi balasan kepadanya dengan balasan yang paling sempurna,وَأَنَّ إِلَىٰ رَبِّكَ الْمُنْتَهَىٰartinya dan bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan segala sesuatu,kandungan surat al-najm ayat 39 sampai 42 1 Allah Swt. berjanji akan memberi balasan sempurna kepada orang yang mau berusaha keras 2 Setiap usaha atau ikhtiar untuk memenuhi kebutuhan hidup hendaknya diawali dengan niat karena Allah Swt semata. 3 Allah Swt. akan mengaruniakan pahala berlipat ganda kepada mereka yang mau berikhtiar sesuai keahliannya, dan tidak berpangku tangan, dan pahala tersebut akan menjadi bekal meraih kebahagiaan di akhirat. Dan amal saleh yang telah mereka lakukan akan dibalas dengan surga. Surga merupakan balasan sempurna dari Allah Swt. bagi hamba-hamba-Nya yang saleh. . . .4 usaha, kerja keras atau ikhtiar dilakukan untuk memperoleh kebahagian dunia dan akhirat, kebahagian dunia harus disertai dengan ikhtiar kerja keras, begitu juga kebahagian akhirat juga disertai dengan ikhtiar kerja keras ibadah dengan menjalankan perintah dan meninggalkan larangan Allah ================================================================kelas 11mapel PAIkategori al-qur'ankata kunci ; kandungan dari surat an-najm ayat 39 sampai 42
D9PQu.
  • f68fv71ayq.pages.dev/417
  • f68fv71ayq.pages.dev/344
  • f68fv71ayq.pages.dev/278
  • f68fv71ayq.pages.dev/207
  • f68fv71ayq.pages.dev/423
  • f68fv71ayq.pages.dev/315
  • f68fv71ayq.pages.dev/386
  • f68fv71ayq.pages.dev/404
  • arti perkata surat an najm ayat 39 42